JENIS-JENIS PERKOSAAN
Ditinjau dari motif pelaku melakukan tindak pidana perkosaan dapat dogolongkan menjadi beberapa motif diantaranya:
a. Seductive Rapeole
perkosaan yang terjadi karena pelaku merasa terangsang nafsu birahi, dan bersifat subjektif. Biasanya perkosaan cam ini karena diantara keduanya sudah saling mengenal misalnya: pemerkosaan oleh pacar,pemerkosaan oleh anggota keluarga dan pemerkosaan dan pemerkosaan oleh teman.
b. Sadistic Rape
pemerkosaan yang dilakukan secara sadis. Dalam hal ini pelaku mendapat kepuasan seksual bukan karena hubungan tubuhnya melainkan perbuatan kekerasan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban.
c. Anger Rape
perkosaan yang dilakukan sebagai ungkapan malah pelaku. Perkosaan semacam ini biasanya diseratai tindakan brutal pelakunya secara fisik. Kepuasan seksual bukan merupakan tujuannya melainkan melampiaskan rasa marahnya.
d. Domination Rape
dalam hal ini pelaku ingin menunjukan dominasinya terhadap korban . kekerasan fisik tidak merupakan tujuan utama korban karena tujuan utamanya adalah pelaku ingin menguasai korban secra seksual dengan demikian pelaku dapat menunjukan bahwa ia berkuasa atas orang tertentu. Misalnya : pemerkosaan pembantu oleh majikan
b. Sadistic Rape
pemerkosaan yang dilakukan secara sadis. Dalam hal ini pelaku mendapat kepuasan seksual bukan karena hubungan tubuhnya melainkan perbuatan kekerasan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban.
c. Anger Rape
perkosaan yang dilakukan sebagai ungkapan malah pelaku. Perkosaan semacam ini biasanya diseratai tindakan brutal pelakunya secara fisik. Kepuasan seksual bukan merupakan tujuannya melainkan melampiaskan rasa marahnya.
d. Domination Rape
dalam hal ini pelaku ingin menunjukan dominasinya terhadap korban . kekerasan fisik tidak merupakan tujuan utama korban karena tujuan utamanya adalah pelaku ingin menguasai korban secra seksual dengan demikian pelaku dapat menunjukan bahwa ia berkuasa atas orang tertentu. Misalnya : pemerkosaan pembantu oleh majikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar